Alamat
Jl. Soekarno - Hatta No.1, Mibo, Kec. Banda Raya, Kota Banda Aceh, Aceh 23231
Layanan IGD
24 JAM
Call Center

Waspada, Ini Dampak Negatif dari Kebiasaan Ngemil Berlebihan Saat Libur Long Weekend

Artikel Kesehatan 0 kementar

Saat libur long weekend, banyak orang yang cenderung tidak bisa menahan diri untuk makan berlebihan, terutama dalam kebiasaan ngemil atau jajan. Tak jarang, wisata kuliner menjadi pilihan saat liburan panjang, namun seringkali pola makan menjadi tidak terkontrol karena konsumsi jajanan yang tidak sehat.

Untuk menghindari dampak buruk, berikut ini adalah beberapa akibat negatif yang bisa ditimbulkan akibat kebiasaan ngemil atau jajan secara berlebihan, yang dirangkum Okezone dari berbagai sumber, Senin (27/1/2025).

  1. Diare Diare sering kali terjadi akibat mengonsumsi makanan atau minuman sembarangan. Ngemil atau jajan tanpa memperhatikan kebersihan dapat menyebabkan diare, karena makanan bisa tercemar bakteri, virus, atau kotoran. Proses pengolahan atau penyimpanan yang tidak higienis, seperti pada jajanan yang dijual di pinggir jalan, dapat meningkatkan risiko terkontaminasi. Bakteri jahat di usus akan mengalahkan bakteri baik, menyebabkan gangguan pencernaan.
  2. Radang Tenggorokan Ngemil atau jajan sembarangan juga bisa menyebabkan radang tenggorokan. Radang tenggorokan sering kali disebabkan oleh bakteri Streptococcus grup A yang dapat menular melalui kontak langsung atau makanan yang terkontaminasi. Selain itu, kandungan bumbu sintetis atau penggunaan minyak yang jarang diganti dalam proses menggoreng juga dapat memperburuk kondisi tenggorokan.
  3. Demam Tifoid (Tipes) Jajan sembarangan juga berisiko menyebabkan demam tifoid atau tipes, yang disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi. Bakteri ini dapat mencemari makanan atau minuman, dan dapat ditularkan melalui kontak dengan urine atau feses orang yang terinfeksi. Gejalanya meliputi demam tinggi, pusing, lemas, sakit perut, hingga penurunan nafsu makan.
  4. Masalah Berat Badan Selain gangguan pencernaan, kebiasaan ngemil sembarangan dapat mempengaruhi berat badan. Banyak jajanan yang tinggi kalori dan lemak, yang bisa menyebabkan kenaikan berat badan. Rasa manis atau gurih yang menggoda sering kali membuat seseorang ketagihan, dan konsumsi makanan yang terus-menerus tanpa disertai olahraga dapat menyebabkan kegemukan.
  5. Masalah Gigi Ngemil atau jajan terlalu sering juga dapat berisiko menyebabkan masalah gigi, seperti karies (gigi berlubang). Asupan makanan manis yang tinggi gula tanpa disertai perawatan gigi yang tepat dapat menyebabkan penumpukan plak yang merusak lapisan gigi. Banyak jajanan kaki lima yang mengandung gula tinggi untuk meningkatkan rasa, yang dapat memperburuk kondisi gigi jika dikonsumsi berlebihan.

Jadi, meskipun liburan panjang adalah waktu yang tepat untuk menikmati makanan lezat, penting untuk tetap menjaga pola makan agar tubuh tetap sehat dan terhindar dari berbagai masalah kesehatan.

0 kementar

Jawab

Memuat jadwal imsakiyah...

GPR Kominfo

POLIKLINIK
DOKTER JAGA
DARURAT
STATISTIK
TESTIMONI